Genteng adalah salah satu hal yang wajib saat kita membangun rumah. Kualitas dan pemilihan genteng pun menjadi hal yang harus di prioritaskan. Kalau kita salah memilih genteng, pasti tidak akan nyaman dan kalau hujan besar pasti bocor. Tidak nyaman kan?
Banyak sekali jenis genteng yang tersedia, harganya pun bervariasi. Supaya tidak salah dalam memilih genteng untuk rumah, berikut ini jenis-jenis genteng supaya lebih memahami.
1. Genteng Tanah Liat
Genteng ini terbuat dari tanah liat yang di pres serta dibakar. Genteng ini yang paling banyak digunakan untuk atap rumah. Genteng tanah liat menerapkan pemasangan saling mengunci dan mengikat (inter-Locking)
➤ Kelebihan Genteng Tanah Liat
- Harganya murah
- Bobotnya ringan
- Mempunyai tekanan yang kuat sehingga bisa diinjak
➤ Kekurangan Genteng Tanah Liat
- Diperlukan ketelitian yang lebih dalam hal pemasangannya
- Mudah berlumut atau berjamur sehingga harus dilapis cat
2. Genteng Asbes
Genteng asbes ini juga termasuk jenis genteng yang banyak digunakan karena harganya yang murah dan pemasangannya yang mudah. Dikarenakan bobot genteng asbes cukup ringan, maka tidak memerlukan konstruksi gording khusus.
➤ Kelebihan Genteng Asbes
- Harga murah
- Pemasangan cukup mudah
- Tidak memerlukan banyak kayu reng
➤ Kekurangan Genteng Asbes
- Menurut ahli kesehatan, penggunaan genteng asbes untuk atap rumah kurang baik sebab bisa mengakibatkan penyakit. Mengapa demikian? Karena serat asbes dalam bentuk partikel mudah terlepas serta berterbangan dan jika terhirup bisa mengakibatkan penyakit kanker paru-paru.
3. Genteng Aspal
Genteng aspal terbuat dari campuran aspal dan bahan kimia lain.
➤ Kelebihan Genteng Aspal
- Lebih ringan
- Dapat digunakan dengan kemiringan 22,5 derajat hingga 90 derajat
- Pemasangan mudah dan praktis
- Tahan api serta mampu tahan terhadap tekanan angin
- Mempunyai pilihan warna, dilindungi dengan lapisan anti jamur
➤ Kekurangan Genteng Aspal
- Harga relatif lebih mahal
4. Genteng Keramik
Genteng keramik memang terbuat dari keramik namun sudah mengalami proses finishing glazur. Penggunaannya cocok untuk atap balkon hunian modern.
➤ Kelebihan Genteng Keramik
- Tahan lama dan kuat menahan beban manusia
- Warna tahan lama sebab diproses dengan pembakaran bersuhu 1100 derajat
➤ Kekurangan Genteng Keramik
- Diperlukan kemiringan minimun 30 derajat supaya air hujan bisa mengalir sempurna
- Memerlukan baut sewaktu pemasangan supaya tidak terlepas serta lebih kuat
5. Genteng Kaca
Genteng kaca hanya digunakan untuk bagian tertentu. Apabila menginginkan penerangan alami maka gunakanlah genteng kaca ini.
➤ Kelebihan Genteng Kaca
- Memberikan pencahayaan alami
- Kaca mempunyai kesan modern
➤ Kekurangan Genteng Kaca
- Mudah pecah
- Penggunaan yang berlebihan akan meningkatkan suhu ruangan dibawahnya.
Sekarang sudah tahu jenis genteng mana yang akan kamu pakai buat atap rumahmu? Semoga bermanfaat :)
Comments
Post a Comment